Seberapa Banyak Keturunan Jenghis Khan di Dunia?

Ilustrasi/tribunnews.com

Jenghis Khan, pendiri Kekaisaran Mongol, adalah salah satu tokoh berpengaruh dalam sejarah dunia. Ia memimpin pasukan yang menaklukkan sebagian besar Asia dan Eropa pada abad ke-13, dan, melalui ekspansi ini, ia memiliki banyak keturunan. Penelitian genetik telah menunjukkan bahwa jumlah keturunan Jenghis Khan sangat signifikan, dengan estimasi mencengangkan mengenai seberapa banyak orang di dunia saat ini yang dapat melacak garis keturunan mereka pada tokoh legendaris ini.

Salah satu studi yang terkenal mengenai keturunan Jenghis Khan dilakukan oleh sekelompok ilmuwan yang dipimpin oleh Dr. Chris Tyler-Smith pada tahun 2003. Penelitian ini menemukan bahwa sekitar 16 juta pria yang tinggal di wilayah yang pernah menjadi bagian dari Kekaisaran Mongol memiliki haplogroup yang sama dengan Jenghis Khan. 

Haplogroup adalah kelompok gen yang diwariskan dari ayah ke anak, dan, dalam hal ini, haplogroup yang diteliti adalah haplogroup C3, yang secara khusus terkait dengan populasi Mongol.

Studi tersebut menunjukkan bahwa sekitar 1 dari 200 pria di dunia saat ini adalah keturunan Jenghis Khan. Hal ini berarti bahwa jika kita memperhitungkan populasi pria di seluruh dunia, jumlah keturunan Jenghis Khan dapat mencapai angka yang sangat besar. Penelitian ini juga mengungkapkan bahwa keturunan Jenghis Khan tidak hanya terbatas pada wilayah Mongolia, tetapi juga menyebar ke negara-negara tetangga seperti China, Kazakhstan, dan bahkan bagian dari Eropa dan Timur Tengah.

Salah satu faktor yang berkontribusi pada penyebaran keturunan Jenghis Khan adalah gaya hidup dan praktik sosial pada masa kekuasaannya. Jenghis Khan dikenal karena kebijakan pernikahan yang strategis; ia dan para jenderalnya sering kali mengambil banyak istri dan selir. Hal ini menyebabkan banyak keturunan yang lahir dari berbagai wanita di banyak wilayah yang ditaklukkan. 

Selain itu, setelah kematian Jenghis Khan, kekaisarannya dibagi di antara putra-putranya, yang juga melanjutkan praktik ini, sehingga semakin memperluas garis keturunan mereka.

Kehidupan Jenghis Khan dan pengaruhnya terhadap sejarah tidak hanya terbatas pada keturunannya. Ia juga dikenal karena reformasi sosial dan ekonomi yang dilakukan, yang membentuk cara hidup di banyak wilayah. Meskipun dikenal sebagai penakluk yang brutal, ia juga mempromosikan perdagangan dan komunikasi antarbudaya, yang berkontribusi pada pertukaran ide dan teknologi di seluruh Eurasia.

Meskipun ada banyak keturunan Jenghis Khan, namun tidak semua orang yang dapat melacak garis keturunan mereka kembali ke Jenghis Khan memiliki akses atau pengakuan terhadap warisan tersebut. Banyak dari keturunan ini mungkin tidak menyadari hubungan mereka dengan tokoh sejarah yang begitu besar. Selain itu, keturunan Jenghis Khan juga mencerminkan keragaman budaya dan etnis yang kaya, yang telah berkembang selama berabad-abad.

Hmm... ada yang mau menambahkan?