Apa Itu Raclette dan Bagaimana Asal Usulnya?

https://www.belajarsampaimati.com/2025/07/apa-itu-raclette-dan-bagaimana-asal.html?m=0
![]() |
Ilustrasi/10best.usatoday.com |
Raclette adalah hidangan asal Swiss, yang terbuat dari keju raclette yang dilelehkan dan disajikan dengan berbagai bahan pendamping. Hidangan ini biasanya dinikmati dengan kentang rebus, sayuran, acar, dan daging. Raclette dikenal karena cara penyajiannya yang interaktif, dengan keju dilelehkan di atas sumber panas dan kemudian dituangkan ke atas bahan-bahan lainnya. Dengan cita rasa yang kaya dan tekstur yang lembut, raclette menjadi favorit di kalangan pencinta makanan di dunia.
Asal usul raclette dapat ditelusuri kembali ke daerah pegunungan Swiss dan Prancis pada abad ke-13. Kata "raclette" berasal dari kata Prancis, "racler", yang berarti "mengikis", merujuk pada cara tradisional menyajikan keju yang dilelehkan.
Pada awalnya, para petani di daerah pegunungan menggunakan keju raclette yang dipanaskan di dekat api atau di atas batu panas. Setelah keju meleleh, mereka akan mengikis keju tersebut dan menuangkannya di atas roti atau kentang, menciptakan hidangan yang sederhana namun lezat.
Selama berabad-abad, raclette menjadi makanan pokok bagi para petani dan penggembala di daerah pegunungan, terutama selama musim dingin. Hidangan ini memberi kehangatan dan energi yang dibutuhkan untuk bekerja di lingkungan yang keras.
Dengan keju raclette yang kaya lemak, hidangan ini sangat bergizi dan mengenyangkan, menjadikannya pilihan ideal untuk makanan sehari-hari. Raclette juga mulai dikenal di kalangan wisatawan yang mengunjungi daerah pegunungan, yang tertarik mencicipi hidangan lokal yang otentik.
Pada abad ke-19, raclette mulai mendapat perhatian lebih luas, terutama di Swiss. Hidangan ini mulai disajikan di restoran dan jadi simbol masakan tradisional Swiss. Dengan meningkatnya minat terhadap masakan internasional, raclette mulai menyebar ke negara-negara lain, termasuk Prancis, Jerman, dan bahkan Amerika Utara. Seiring berjalannya waktu, raclette berkembang menjadi pengalaman bersantap yang sosial, dengan keluarga dan teman berkumpul untuk menikmati makanan bersama.
Proses pembuatan raclette cukup sederhana, tetapi memerlukan perhatian pada detail. Keju raclette biasanya dipotong menjadi dua atau tiga bagian dan dipanaskan di atas alat khusus yang disebut raclette grill atau di bawah pemanggang. Setelah keju mulai meleleh, keju tersebut dituangkan di atas kentang rebus, sayuran, atau daging. Hidangan ini sering disajikan dengan acar, seperti acar mentimun atau bawang merah, untuk memberi rasa asam yang seimbang.
Seiring berjalannya waktu, raclette telah mengalami banyak variasi dan inovasi. Banyak chef mulai bereksperimen dengan berbagai jenis keju, bahan tambahan, dan cara penyajian. Meskipun demikian, inti dari raclette tetap sama: hidangan yang mengundang kebersamaan dan berbagi, menjadikannya salah satu pengalaman kuliner yang dicintai.
Hmm... ada yang mau menambahkan?