Apa Itu Fondue dan Bagaimana Asal Usulnya?

Ilustrasi/kompas.com

Fondue adalah hidangan Swiss yang terkenal; keju atau cokelat dicairkan dalam panci dan dinikmati dengan mencelupkan potongan roti, sayuran, atau buah. Hidangan ini dikenal karena cara penyajiannya yang interaktif, dengan menggunakan garpu panjang untuk mencelupkan bahan-bahan ke dalam campuran yang panas. Fondue bukan sekadar makanan, tetapi juga pengalaman sosial yang mempertemukan orang-orang untuk berbagi dan menikmati makanan bersama.

Asal usul fondue dapat ditelusuri kembali ke wilayah pegunungan Swiss pada abad ke-18. Pada masa itu, para petani di daerah tersebut sering menggunakan keju yang tersisa dan mencampurnya dengan anggur untuk menciptakan hidangan yang hangat dan mengenyangkan selama musim dingin. 

Hidangan itu jadi populer di kalangan masyarakat lokal, terutama di daerah yang kaya produksi susu dan keju, seperti Swiss. Fondue keju awalnya dibuat menggunakan keju Gruyère dan Emmental, yang merupakan keju khas Swiss dengan rasa yang kaya dan tekstur yang baik untuk meleleh.

Pada abad ke-19, fondue mulai mendapat perhatian lebih luas, terutama setelah dipopulerkan oleh para penulis dan seniman yang mengunjungi Swiss. Hidangan ini mulai disajikan di restoran dan jadi simbol masakan Swiss yang otentik. 

Dalam perkembangannya, fondue tidak hanya terbatas pada keju, tetapi juga mulai mencakup fondue cokelat, yang jadi favorit di kalangan banyak orang. Fondue cokelat dibuat dengan mencairkan cokelat bersama krim, dan biasanya disajikan dengan potongan buah, kue, atau marshmallow untuk dicelupkan.

Fondue semakin terkenal di luar Swiss pada pertengahan abad ke-20, terutama di Amerika Serikat. Dengan meningkatnya minat terhadap masakan internasional, fondue mulai muncul di restoran-restoran dan acara-acara sosial. Pada 1960-an dan 1970-an, fondue menjadi salah satu tren kuliner yang populer, dengan banyak orang mengadakan pesta fondue di rumah. 

Proses pembuatan fondue cukup sederhana, namun membutuhkan perhatian pada detail. Untuk fondue keju, keju diparut dan dicampur dengan anggur putih, bawang putih, dan bumbu seperti merica dan muskat. Campuran ini kemudian dipanaskan dalam panci fondue hingga keju meleleh dan tercampur rata. 

Untuk fondue cokelat, cokelat batang dicairkan dengan krim, menciptakan tekstur yang lembut dan kaya. Setelah campuran siap, panci fondue diletakkan di atas kompor kecil atau sterno untuk menjaga suhu tetap panas.

Hmm... ada yang mau menambahkan?