Bagaimana Akhir Hayat Nikola Tesla?

Ilustrasi/history.com
Nikola Tesla, ilmuwan dan penemu brilian yang hidup pada akhir abad ke-19 dan awal abad ke-20, dianggap sebagai salah satu tokoh terbesar dalam sejarah ilmu pengetahuan dan teknologi. Meskipun warisannya monumental dalam bidang listrik dan penemuan lainnya, akhir hayat Tesla menghadapi kesepian dan kekurangan finansial yang menyedihkan.

Setelah masa kejayaannya sebagai penemu, Tesla mulai menghadapi kesulitan keuangan. Pada 1915, laboratoriumnya di New York terbakar, menghancurkan banyak penelitiannya dan menyebabkan kerugian finansial yang signifikan. Meskipun ia berusaha membangun kembali laboratoriumnya, Tesla mengalami kesulitan mendapatkan dukungan finansial yang cukup untuk melanjutkan eksperimennya.

Selama bertahun-tahun, Tesla terus berjuang mendapatkan dana dan investasi untuk proyek-proyeknya yang revolusioner. Namun, banyak investor yang tidak tertarik dengan ide-idenya yang mungkin terlalu maju dan sulit dipahami pada saat itu. Selain itu, Tesla memiliki sifat yang idealis dan tidak terlalu fokus pada aspek komersial, yang membuatnya sulit memperoleh dukungan finansial yang dibutuhkan.

Kehidupan pribadi Tesla juga sangat sederhana. Ia menghabiskan sebagian besar waktunya di laboratorium atau tinggal di hotel yang sederhana. Meskipun memiliki penampilan yang elegan dan gaya hidup yang teratur, ia tidak pernah menikah atau memiliki keluarga. Tesla sepenuhnya terfokus pada pekerjaannya sebagai seorang penemu dan dedikasi sepenuhnya pada ilmu pengetahuan.

Pada usia tua, Tesla semakin terasing dari masyarakat. Ia menghabiskan waktunya sendirian di apartemen kecilnya di New York. Meskipun ada beberapa upaya untuk membangun kembali labornatoriumnya dan mendapatkan pengakuan yang layak atas karyanya, Tesla semakin diabaikan dan dianggap sebagai ilmuwan eksentrik.

Kesepian dan kekurangan finansial yang ia alami pada akhir hidupnya sangat menghantui dirinya. Namun, meskipun dalam kondisi yang sulit, Tesla tidak pernah kehilangan semangat untuk terus berinovasi dan memberikan kontribusi pada ilmu pengetahuan. Ia masih terus menciptakan ide-ide baru dan mengusulkan penemuan yang belum diakui secara luas.

Sayangnya, pada 7 Januari 1943, Nikola Tesla meninggal dunia sendirian di apartemennya. Warisannya sebagai seorang ilmuwan dan penemu akhirnya diakui dan dihargai setelah kematiannya. Kontribusinya yang monumental dalam bidang listrik, seperti sistem tenaga listrik AC dan motor induksi, menjadi dasar dari peradaban modern yang kita kenal hari ini.

Hmm... ada yang mau menambahkan? 

Related

Tokoh 6971971089621543502

Posting Komentar

emo-but-icon

Recent

Banyak Dibaca

item