Mengapa Motor Bisa Terbakar Saat Disemprot Disinfektan?

Mengapa Motor Bisa Terbakar Saat Disemprot Disinfektan? Belajar Sampai Mati, belajarsampaimati.com, hoeda manis
Ilustrasi/viva.co.id
Ada video viral di media sosial, yang memperlihatkan sepeda motor terbakar ketika disemprot disinfektan. Penyemprotan disinfektan itu dimaksudkan untuk mensterilkan motor dari kemungkinan adanya virus Corona yang menempel. Pertanyaannya, kenapa sepeda motor bisa terbakar saat disemprot disinfektan?

Berdasarkan kejadian di video, motor terbakar ketika disemprot disinfektan, dengan kondisi mesin motor masih menyala. Artinya, ada kemungkinan semprotan disinfektan tersebut memantik api yang muncul dari motor, hingga memicu kebakaran. Disinfektan mengandung senyawa alkohol, dan bisa memicu kebakaran ketika menyentuh api.

Sepeda motor memiliki bagian pengapian yang menyalakan mesin, yaitu bagian busi. Jika bagian itu mengalami masalah, misal tidak tertutup sempurna atau ada bagian yang bocor, semprotan disinfektan bisa menyambar percikan api dari situ, dan menimbulkan kebakaran.

Percikan api juga bisa muncul dari bagian knalpot, khususnya knalpot yang bocor. Saat mesin motor menyala, bagian knalpot yang bocor bisa memercikkan api, karena fungsi knalpot memang membuang panas. Percikan api itu juga bisa menimbulkan kebakaran ketika tersambar semprotan disinfektan.

Sebenarnya, penyemprotan disinfektan pada sepeda motor aman-aman saja, bahkan ketika mesinnya menyala. Dengan catatan, sepeda motor yang disemprot dalam kondisi baik tanpa masalah. Khususnya pada bagian busi dan knalpot.

Karenanya, jika sepeda motor yang akan disemprot disinfektan kebetulan mengalami masalah—misal bagian businya terbuka atau knalpotnya sudah aus—sebaiknya matikan mesin motor sebelum penyemprotan disinfektan dilakukan. Tunggu beberapa saat, baru mesinnya kembali dinyalakan.

Hmm... ada yang mau menambahkan?

Related

Umum 7305312152349669213

Posting Komentar

emo-but-icon

Recent

Banyak Dibaca

item