Apa yang Disebut Petir, dan Bagaimana Bisa Terjadi?

Ilustrasi/istimewa

Petir adalah kilatan cahaya pada langit yang disertai suara gemuruh (biasa disebut guruh) yang biasanya terjadi pada musim hujan atau pada saat akan hujan.

Petir terjadi akibat perpindahan muatan negatif menuju muatan positif. Menurut batasan fisika, petir adalah lompatan bunga api raksasa antara dua massa dengan medan listrik berbeda. Prinsip dasarnya kira-kira sama dengan lompatan api pada busi kendaraan bermotor. Karena itu, petir dapat diartikan sebagai proses perpindahan elektron antar awan dan bumi melalui medium udara.

Petir adalah hasil pelepasan muatan listrik di awan. Energi dari pelepasan itu begitu besar, sehingga menimbulkan rentetan cahaya, panas, dan bunyi yang sangat kuat, yang kemudian disebut guntur atau halilintar. Guntur atau halilintar itu dapat menghancurkan bangunan, membunuh manusia, dan memusnahkan pohon.

Sedemikian besar kekuatannya, sampai-sampai lesatan petir itu mampu membuat tubuh awan menjadi terang sebagai akibat udara yang terbelah. Sementara itu, sambarannya yang memiliki kecepatan rata-rata 150.000 kilometer per detik juga akan menimbulkan bunyi yang menggelegar.

Hmm… ada yang mau menambahkan?