Apa Itu Ayam Bekisar?

Ilustrasi/siarindomedia.com

Ayam bekisar, atau dalam bahasa Latin disebut Gallus gallus domesticus, adalah jenis ayam hias yang memiliki ciri-ciri yang sangat menarik. Ayam bekisar dikenal karena keindahan bulu dan penampilannya yang mencolok. Ayam ini juga sering dijuluki "raja burung" atau "ayam bunga" karena keanggunan dan kecantikannya.

Ayam bekisar memiliki sejarah panjang dan berasal dari Asia Tenggara, khususnya wilayah Indonesia, Malaysia, dan Filipina. Ayam ini memiliki hubungan erat dengan ayam hutan, yang merupakan nenek moyang semua ayam domestik. Ayam hutan memiliki bulu cokelat dengan corak sederhana, sedangkan ayam bekisar memiliki bulu berwarna-warni yang mencolok, seperti kuning, merah, hijau, atau biru.

Salah satu ciri khas ayam bekisar adalah jumbai bulu yang terdapat di kepala mereka. Jumbai ini terdiri dari bulu panjang yang menjuntai di atas kepala dan memberi penampilan yang elegan. Jumbai bulu ini bisa tumbuh hingga beberapa centimeter dan memiliki variasi warna yang serasi dengan bulu tubuhnya.

Ayam bekisar juga memiliki pola bulu yang sangat khas. Beberapa ayam bekisar memiliki bulu yang bergradasi warna, dengan pola yang menarik dan kompleks. Ada juga varietas ayam bekisar dengan bulu berpola tiga warna, yang dikenal sebagai ayam bekisar "triwarna". Pola bulu yang indah ini menjadi daya tarik utama bagi penggemar ayam hias di seluruh dunia.

Selain keindahan bulunya, ayam bekisar juga memiliki suara yang unik dan khas. Mereka mengeluarkan suara yang berbeda dengan ayam lainnya. Suara mereka terdengar seperti alunan musik. Hal ini membuat ayam bekisar jadi objek minat para pecinta burung dan hewan peliharaan eksotis.

Ayam bekisar telah jadi bagian dari budaya dan tradisi di beberapa daerah di Asia Tenggara. Mereka sering dijadikan simbol keberuntungan dan keindahan. Di Indonesia, ayam bekisar sering dihubungkan dengan kekuasaan dan dianggap sebagai ayam yang suci dan keramat. Mereka juga sering dijadikan hiasan dalam upacara adat dan ritual keagamaan.

Ayam bekisar bukan jenis ayam yang umum dipelihara untuk tujuan komersial atau untuk diambil daging dan telurnya. Ayam ini lebih sering dipelihara sebagai hewan hias dan objek keindahan. 

Hmm... ada yang mau menambahkan?