Siapakah Malcolm X?

Siapakah Malcolm X? Belajar Sampai Mati, belajarsampaimati.com, hoeda manis
Ilustrasi/history.com
Malcolm X lahir pada tanggal 19 Mei 1925 di Omaha, Nebraska, dengan nama asli Malcolm Little. Ayahnya bernama Earl Little, seorang pendeta baptis dan anggota UNIA (Universal Negro Improvement Association), sebuah organisasi yang dirintis oleh Marcos Aurelius Garvey untuk mewadahi perbaikan hidup bagi orang-orang negro.

Sejak kecil, Malcolm dan keluarganya sering menjadi sasaran penembakan, pembakaran rumah, pelecehan, dan ancaman, lantaran ayahnya adalah anggota UNIA yang militan, hingga semuanya memuncak saat ayahnya dibunuh kelompok rasis kulit putih ketika Malcolm berusia enam tahun.

Kehilangan ayahnya mengubah Malcolm menjadi anak yang liar. Sekolahnya terputus ketika usianya 15 tahun. Selanjutnya jalanan dan germerlap dunia hitam membuatnya terjerumus dalam berbagai kehidupan antar gang, pencurian, perjudian, bahkan keterlibatan dengan mariyuana dan narkotika.

Pada usia 20 tahun, Malcolm diajukan ke pengadilan atas kasus pencurian, dan ditahan hingga berusia 27 tahun. Di penjara Charlestown State itulah dia kemudian rajin menulis dan saling berkirim surat dengan saudara kandungnya, Hilda, yang juga sering mengunjunginya.

Melalui Hilda, Malcolm kemudian mengenal Nation of Islam (NoI), sebuah organisasi yang memperjuangkan hak-hak kaum kulit hitam muslim di Amerika. NoI dipimpin oleh Elijah Muhammad.

Ketika bebas dari hukumannya, Malcolm pergi ke Detroit untuk bergabung dengan NoI. Bergabungnya Malcolm dengan NoI menjadikan organisasi itu kian membesar. Malcolm sendiri menjadi figur yang terkenal di dunia, karena seringnya muncul dalam wawancara di televisi, majalah, juga menjadi pembicara di berbagai universitas serta forum lainnya.

Popularitasnya bersinar berkat kehebatannya dalam berorasi seputar kesulitan yang dialami kaum negro, diskriminasi, dan sikap kekerasan yang ditunjukkan kaum kulit putih terhadap kaumnya.

Sampai kemudian terjadi perbedaan visi antara Malcolm dengan NoI, yang berakhir dengan keluarnya Malcolm dari organisasi tersebut. Setelah itu, pada 28 Juni 1964, Malcom mendirikan Organization of Afro-American Unity.

Selang satu tahun kemudian, pada 21 Februari 1965, dia ditembak tiga orang Afrika-Amerika ketika akan memberikan ceramah di sebuah hotel di New York. Siapa dan apa motif pembunuhan itu tak pernah terungkap. Ia meninggal dunia pada21 Februari 1965, dalam usia 39 tahun.

Hmm... ada yang mau menambahkan?

Related

Tokoh 5360723032238773195

Posting Komentar

emo-but-icon

Recent

Banyak Dibaca

item