Kapan Inggris Menyerahkan Urusan Palestina kepada PBB?

Ilustrasi/istimewa

Setelah menduduki Palestina pada tahun 1918, Inggris ingin menerapkan Deklarasi Balfour, yang diusulkan Menlu Arthur Balfour pada 2 November 1917, yakni memberikan tempat bagi orang-orang Yahudi yang berdatangan dari segala penjuru dunia di Palestina, sekaligus juga memelihara hak-hak masyarakat Palestina di wilayah itu.

Warga Palestina yang menginginkan otonomi politik tidak menyukai kedatangan warga Yahudi tersebut. Akibatnya, terjadilah bentrok berkepanjangan antara warga Palestina dengan orang-orang Yahudi yang sama-sama menganggap Palestina sebagai tanah miliknya.

Karena itu pula, Inggris kemudian menyerahkan masalah Palestina kepada PBB pada 2 April 1947, dan sejak itu PBB mengambil alih urusan tersebut. Hasilnya, PBB membagi Palestina menjadi dua wilayah, untuk Yahudi dan warga Palestina.

Hmm... ada yang mau menambahkan?