Siapakah Oerip Sumohardjo?

Ilustrasi/dictio.id

Jenderal Oerip Sumohardjo adalah tokoh militer sekaligus peletak dasar Angkatan Perang RI, dan pahlawan nasional Indonesia. Ia lahir di Purworejo, Jawa Tengah, 23 Februari 1893.

Oerip Sumohardjo mengawali karirnya dalam ketentaraan dengan bergabung menjadi pasukan KNIL, dan ia satu-satunya orang Indonesia yang mencapai pangkat mayor dalam kesatuan tersebut. Ketika Indonesia merdeka, Oerip Sumohardjo diangkat menjadi pimpinan TKR, setelah sebelumnya melepaskan diri dari jabatannya sebagai anggota KNIL.

Pada 15 Oktober 1945, ia diangkat menjadi Kepala Staf Umum TKR dengan pangkat Letjen, dan sejak itulah ia banyak memikirkan dunia ketentaraan di Indonesia, yang pada waktu itu kurang mendapatkan perhatian dari pemerintah. Pengangkatan Soedirman sebagai panglima juga tak lepas dari inisiatifnya, karena menurutnya jumlah TKR yang cukup banyak waktu itu sudah seharusnya memiliki pimpinan tertinggi.

Pemerintah Indonesia menyetujui inisiatif pengangkatan Soedirman, dan pada 18 Desember 1945 Soedirman pun dilantik sebagai Panglima Besar TKR dengan pangkat Jenderal. Sementara Oerip tetap sebagai Kepala Staf Umum dengan pangkat Letjen. Karena banyaknya pemikiran-pemikiran Oerip bagi pengembangan ketentaraan di Indonesia, pemerintah pun kemudian mengukuhkannya sebagai Kepala Staf Umum TRI pada 20 Mei 1946.

Ketika ia meninggal dunia pada 1948, pemerintah Indonesia pun menganugerahinya gelar Pahlawan Kemerdekaan. Jenderal Oerip Sumohardjo dimakamkan di Taman Makam Pahlawan, di Semaki, Yogyakarta. Namanya kini digunakan sebagai nama salah satu jalan besar di Yogyakarta, sebagai bentuk penghormatan untuknya.

Hmm... ada yang mau menambahkan?