Apa yang Dimaksud “Tahun Cahaya”, dan Bagaimana Asal Usulnya?

Apa yang Dimaksud “Tahun Cahaya”, dan Bagaimana Asal Usulnya?
Ilustrasi/edunews.id
Kalau kita belajar astronomi, salah satu istilah yang hampir bisa dipastikan akan muncul adalah “tahun cahaya”. Misalnya, jarak planet X ke Matahari adalah sekian tahun cahaya. Apa yang dimaksud dengan istilah tersebut?

Dalam astronomi, tahun cahaya adalah istilah yang digunakan untuk mengukur jarak. Tak jauh beda dengan ukuran lain yang biasa kita gunakan, misalnya meter, inci, dan semacamnya. Kita mungkin biasa menggunakan satuan meter atau kilometer untuk menandai jarak dari rumah kita ke kampus atau kantor, misalnya. Karenanya, kita pun tahu panjang satu meter atau kilometer, karena biasa menggunakannya.

Hal serupa terjadi pada para astronom. Bedanya, mereka tidak lagi mengukur jarak dari rumah ke kantor atau ke kampus, tapi dari Bumi ke langit. Saat melihat bintang-bintang menggunakan teleskop, jarak yang disaksikan astronom adalah jarak yang sangat jauh.

Sebagai contoh, bintang terdekat dari Bumi (selain Matahari) kira-kira berjarak 24.000.000.000.000 mil (39.000.000.000.000 km). Bintang ini adalah bintang terdekat. Beberapa bintang berada pada jarak yang jauhnya bermiliar-miliar kali lebih jauh.

Kalau kita berbicara tentang jarak yang sangat jauh, satuan mil atau kilometer bukan satuan jarak yang praktis untuk digunakan, karena angka-angkanya akan sangat besar. Tak seorang pun ingin menulis atau mengucapkan angka-angka yang terdiri dari 20 digit angka atau bahkan lebih.

Karenanya, untuk mengukur jarak yang sangat jauh, astronom menggunakan satuan lain yang disebut tahun cahaya.

Dari pelajaran fisika, kita tahu, cahaya melaju pada kecepatan 186.000 mil/detik (300.000 km/detik). Untuk itu, satu detik cahaya sama dengan 186.000 mil (300.000 kilometer). Tahun cahaya adalah jarak yang ditempuh cahaya dalam satu tahun.

Begini perhitungannya: 186.000 mil/detik x 60 detik/menit x 60 menit/jam x 24 jam/hari x 365 hari/tahun = 5.865.696.000.000 mil/tahun.

Jadi, satu tahun cahaya sama dengan: 5.865.696.000.000 mil = 9.460.800.000.000 kilometer.

Selain menjadikan cara perhitungan lebih praktis, karena mudah diucapkan, tahun cahaya juga membantu astronom menentukan usia benda-benda langit. Misalnya, bintang yang memiliki jarak 1 juta tahun cahaya, berarti cahaya dari bintang itu telah berjalan dengan kecepatan cahaya untuk mencapai kita. Karena itu, cahaya bintang membutuhkan 1 juta tahun untuk sampai ke sini, dan cahaya yang kita lihat adalah cahaya yang telah tercipta 1 juta tahun yang lalu.

Jadi, bintang yang kita lihat pada malam hari saat ini, misalnya, sebenarnya bentuk dari bintang 1 juta tahun yang lalu, bukan bentuk bintang pada saat ini.

Dengan cara yang sama, Matahari kira-kira berada pada jarak 8 menit cahaya jauhnya dari Bumi. Jadi, umpama Matahari tiba-tiba meledak saat ini, kita tidak akan mengetahuinya selama 8 menit, karena itu adalah waktu yang dibutuhkan sinar ledakan untuk sampai ke Bumi.

Hmm... ada yang mau menambahkan?

Related

Sains 4840926595051347696

Posting Komentar

emo-but-icon

Recent

Banyak Dibaca

item